Sentarum Meluap, 2 Desa di Batang Lupar Terendam Banjir

Kategori Berita

Sentarum Meluap, 2 Desa di Batang Lupar Terendam Banjir

Kondisi banjir yang melnda Kecamatan Batang Lupar, Senin (28/9/2020).

KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Tingginya curah hujan yang terjadi akhir-akhir ini terutama di wilayah Kapuas Hulu, menyebabkan beberapa daerah di kecamatan terendam banjir.

Tidak terkecuali seperti yang dialami Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, yang berada di wilayah Perbatasan RI-Malaysia, terendam banjir. 

"Air mulai masuk membanjiri pemukiman warga di dua desa yaitu Desa Sepandan dan Desa Lanjak Deras di Batang Lupar sejak Minggu (27/9) kemarin," tutur Camat Batang Lupar, H. Ilhamsyah Ugen, S.H.,M.M, dihubungi media ini, Senin (28/9/2010).

Ilhamsyah menjelaskan, banjir yang datang dikarenakan debit air sungai kapuas masih tinggi, sehingga air Danau Sentarum tidak bisa keluar dan meluap membanjiri dua desa yang berada dekat dengan pinggiran danaunya.

"Sampai hari ini banjir masih terus naik menggenangi pemukiman warga di dua desa, sehingga sudah ada juga rumah warga yang terendam banjir dengan ketinggian air 2 sampai 3 meter, terutama yang terdalam di Desa Sepandan," katanya.

Lebih lanjut Ilhamsyah menjelaskan, data hasil monitoring tim kita dari kecamatan hari ini, untuk Desa Sepandan ada 107 rumah yang terdampak dan 11 rumah yang terendam. 

Sedangkan di Desa Lanjak Deras ada 121 rumah terdampak dan 9 rumah yang sudah terendam. "Korban jiwa tidak ada. Namun status kita tetap siaga, sebab debit air sepertinya sampai saat ini masih bertambah karena tidak ada tanda-tanda akan surut," tambahnya.

Untuk besok kita akan tetap melakukan monitoring terhadap kondisi banjirnya, sebab sampai saat ini belum ada warga yang mengungsi, ucapnya.

Selain itu akan kita lakukan pendataan terhadap rumah warga baik yang terdampak maupun yang terendam untuk kita laporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu, terang Ilhamsyah.

Saya menghimbau kepada masyarakat Batang Lupar khususnya Desa Sepandan dan Desa Lanjak Deras agar tetap waspada dan siaga terhadap kemungkinan datangnya cuaca ekatrim.

"Tetap waspada dan mudah-mudahan banjirnya cepat surut kembali," ungkapnya. (Amr)


uncak