Sepekan Lebih Banjir Rendam Pemukiman di Lanjak

Kategori Berita

Sepekan Lebih Banjir Rendam Pemukiman di Lanjak

Kondisi banjir terkini di Lanjak Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (30/7/2020).
KAPUAS HULU, KapuasRayaNews.com - Akibat curah hujan yang masih tinggi sebulan terakhir ini, menyebabkan beberapa wilayah di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat terkena banjir yang diakibatkan meluapnya air sungai kapuas.

Seperti halnya di Lanjak, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu yang berada di wilayah perbatasan, sudah sepekan lebih banjir merendam beberapa titik pemukiman warga.

"Sudah seminggu lebih ini air membanjiri wilayah kami terutama di Lanjak", kata Junaidi, salah satu warga Lanjak saat dihubungi KapuasRayaNews.com, Kamis (30/7/2020).
Kondisi banjir di Jalan Ampera Dusun Kampung Baru Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar.
Ada dua desa yang terkena dampak banjirnya, yaitu Desa Lanjak Deras dan Desa Sepandan, dan sampai hari ini debit air diperkirakan masih akan terus bertambah dikarenakan curah hujan masih tinggi setiap harinya, bahkan sudah ada beberapa rumah warga yang terendam, jelas Junaidi.

Namun ada beberapa titik pemukiman warga di dua desa yang terendam banjir, diantaranya Jalan Ampera Dusun Kampung Baru Desa Sepandan, Jalan Pasar Desa Sepandan dan Jalan Temenggung Budit Desa Lanjak Deras, ujarnya.

"Memang ketiga titik tersebut sering terkena banjir karena posisi datarannya agak rendah", terangnya.
Kondisi banjir di Pasar Lanjak, Desa Sepandan, Kecamatan Batang Lupar.
Lebih lanjut Junaidi menjelaskan bahwa aktivitas warga masih berjalan seperti biasanya dikarenakan akses jalan nasional baik menuju PLBN Nanga Badau dan ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu masih lancar. Namun dampak tersebut tampak dirasakan bagi masyarakat yang berjualan di pasar Lanjak lumpuh total. Hal ini dikarenakan jualan mereka tidak laku.

"Mudah-mudahan banjirnya bisa berangsur surut kembali walaupun saat ini curah hujan masih cukup tinggi khususnya di Lanjak", harap Junaidi.

Ditempat terpisah, Camat Batang Lupar H. Ilhamsyah Ugen mengatakan, bahwa banjir yang melanda wilayahnya terutama di Lanjak yang merupakan pusat ibu kota Kecamatan Batang Lupar diakibatkan meluapnya sungai kapuas karena curah hujan yang cukup tinggi.
Kondisi banjir di Jalan Temenggung Budit Desa Lanjak Deras, Kecamatan Batang Lupar.
Selain itu lanjut Uju Ugen akrap sapaannya, banjir yang melanda Lanjak di dua desa tersebut dikarenakan debit air Danau Sentarum tinggi sehingga mengakibatkan luapannya membanjiri daerah Lanjak yang berbatasan langsung dengan Danau Sentarum.

Sampai sejauh ini aktivitas warga masih berjalan normal walaupun dalam kondisi banjir, namun kita berharap banjirnya bisa cepat surut kembali, terangnya.

Saya menghimbau kepada masyarakat Batang Lupar terutama yang terdampak banjir agar tetap waspada dan berhati-hati dalam menyikapi cuaca ekstrem yang kapanpun bisa terjadi.

"Jika ada permasalahan yang berkaitan dengan banjir atau bencana lainnya agar segera melaporkan kepihak Desa maupun Kecamatan, agar kita bisa tanggap dalam penanganannya", pungkas Ugen Singkat. (Amrin)
uncak