Kubu Raya, Selasa (14/1/20) - Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad didampingi Aster Kasdam XII/Tpr, Kolonel Inf Asep Apandi dan Dandim 1207/BS, Kolonel Arm Stefie Jantje Nuhujanan hari ini melaksanakan kunjungan kerja ke Kantor PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat. Kedatangan Jendral Bintang Dua ini diterima langsung oleh General Manager PLN UIW Kalimantan Barat, Agung Murdifi.
Kunjungan Pangdam ke PLN kali ini dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi antara Kodam XII/Tanjungpura dengan PLN sekaligus merupakan salah satu langkah implementasi dari MoU yang telah ditandatangani oleh Dirut PLN dan Panglima TNI pada tahun 2019 lalu.
Selain berkunjung ke Kantor PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat dalam kunjungan kerja kali ini Pangdam XII/Tpr juga mengunjungi PLN Sui Raya, PLN UP3B dan UP2B Kalbar.
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad saat memberikan sambutan di Kantor PLN Unit Induk Kalbar menyampaikan, bahwa sinergitas antara TNI dan PLN dalam mempercepat pembangunan kelistrikan di Kalbar sangat diperlukan karena listrik merupakan kebutuhan mendasar yang sangat berpengaruh bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Lanjutnya menyampaikan, meskipun listrik menjadi kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat namun dampak pembangunannya harus dilihat dari berbagai aspek, agar masyarakat benar-benar merasakan dampak positifnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi mereka.
"Kami dari TNI siap untuk mendukung percepatan pembangunan kelistrikan di Kalbar," ujar Pangdam XII/Tpr.
Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengatakan, menindaklanjuti kerjasama antara TNI dengan PLN dapat dapat dilaksanakan melalui berbagai kegiatan diantaranya sosialisasi terkait masalah kelistrikan melalui jajaran Kodam XII/Tpr yang ada di kota hingga di pedesaan, sehingga masyarakat dapat mengetahui informasi tentang kelistrikan.
"Saya mengapresiasi penyebaran informasi yang dilakukan oleh PLN kepada masyarakat melalui WAG PLN Menyapa. Kegiatan sosialisasi seperti ini perlu dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui informasi terkait masalah kelistrikan. Saya berharap kerjasama yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat terus ditingkatkan dari waktu ke waktu," harap Pangdam XII/Tpr.
Sementara itu, General Manager PLN UIW Kalimantan Barat, Agung Murdifi, menyampaikan kesiapan PLN untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalbar. Menurutnya, peluang pertumbuhan ekonomi di Kalbar masih cukup tinggi. Indikasi tingginya ekonomi masyarakat dapat dilihat dari seberapa besar konsumsi energi listrik yang dipakai oleh masyarakat.
“Saat ini PLN memiliki cadangan daya jauh diatas rata-rata kebutuhan listrik masyarakat. Kami terus berupaya untuk menjaga keandalan pasokan listrik serta meningkatkan kemudahan aksesibilitas masyarakat dalam mendapatkan listrik,” ungkap Agung.
Dikatakannya, sinergitas antara PLN dan TNI tentunya sangat dibutuhkan dalam menjaga dan meningkatkan keandalan pasokan listrik.
"Kami terus berusaha untuk terus melakukan peningkatan kualitas mutu layanan agar masyarakat dapat menikmati listrik dengan aman dan nyaman. Terus membangun infrastruktur kelistrikan hingga ke pelosok desa, agar semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati listrik dari PLN," tandasnya mengakhiri. (Pendam XII/Tpr)
Kunjungan Pangdam ke PLN kali ini dalam rangka meningkatkan hubungan silaturahmi antara Kodam XII/Tanjungpura dengan PLN sekaligus merupakan salah satu langkah implementasi dari MoU yang telah ditandatangani oleh Dirut PLN dan Panglima TNI pada tahun 2019 lalu.
Selain berkunjung ke Kantor PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Barat dalam kunjungan kerja kali ini Pangdam XII/Tpr juga mengunjungi PLN Sui Raya, PLN UP3B dan UP2B Kalbar.
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad saat memberikan sambutan di Kantor PLN Unit Induk Kalbar menyampaikan, bahwa sinergitas antara TNI dan PLN dalam mempercepat pembangunan kelistrikan di Kalbar sangat diperlukan karena listrik merupakan kebutuhan mendasar yang sangat berpengaruh bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Lanjutnya menyampaikan, meskipun listrik menjadi kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat namun dampak pembangunannya harus dilihat dari berbagai aspek, agar masyarakat benar-benar merasakan dampak positifnya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi mereka.
"Kami dari TNI siap untuk mendukung percepatan pembangunan kelistrikan di Kalbar," ujar Pangdam XII/Tpr.
Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengatakan, menindaklanjuti kerjasama antara TNI dengan PLN dapat dapat dilaksanakan melalui berbagai kegiatan diantaranya sosialisasi terkait masalah kelistrikan melalui jajaran Kodam XII/Tpr yang ada di kota hingga di pedesaan, sehingga masyarakat dapat mengetahui informasi tentang kelistrikan.
"Saya mengapresiasi penyebaran informasi yang dilakukan oleh PLN kepada masyarakat melalui WAG PLN Menyapa. Kegiatan sosialisasi seperti ini perlu dilakukan agar masyarakat dapat mengetahui informasi terkait masalah kelistrikan. Saya berharap kerjasama yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat terus ditingkatkan dari waktu ke waktu," harap Pangdam XII/Tpr.
Sementara itu, General Manager PLN UIW Kalimantan Barat, Agung Murdifi, menyampaikan kesiapan PLN untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kalbar. Menurutnya, peluang pertumbuhan ekonomi di Kalbar masih cukup tinggi. Indikasi tingginya ekonomi masyarakat dapat dilihat dari seberapa besar konsumsi energi listrik yang dipakai oleh masyarakat.
“Saat ini PLN memiliki cadangan daya jauh diatas rata-rata kebutuhan listrik masyarakat. Kami terus berupaya untuk menjaga keandalan pasokan listrik serta meningkatkan kemudahan aksesibilitas masyarakat dalam mendapatkan listrik,” ungkap Agung.
Dikatakannya, sinergitas antara PLN dan TNI tentunya sangat dibutuhkan dalam menjaga dan meningkatkan keandalan pasokan listrik.
"Kami terus berusaha untuk terus melakukan peningkatan kualitas mutu layanan agar masyarakat dapat menikmati listrik dengan aman dan nyaman. Terus membangun infrastruktur kelistrikan hingga ke pelosok desa, agar semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati listrik dari PLN," tandasnya mengakhiri. (Pendam XII/Tpr)